15 DIS : Kerajaan Indonesia bertegas menolak bantuan negara lain susulan bencana banjir lumpur dan tanah runtuh yang melanda wilayah Sumatera Barat, Sumatera Timur, dan Aceh bulan lalu.
Presidennya, Prabowo Subianto berkata pentadbirannya mampu mengawal situasi bencana itu.
“Saya dihubungi banyak pemimpin negara yang ingin menghantar bantuan.
“Respons saya ‘terima kasih di atas perhatian anda Indonesia mampu mengatasi hal ini’,” katanya.
Prabowo berkata demikian dalam pertemuan Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, hari ini.
Selain itu, Prabowo turut dilaporkan menolak untuk mengisytiharkan ‘bencana nasional’.
“Ada yang berteriak ingin ini dinyatakan sebagai bencana nasional. Kita sudah kerahkan (bantuan) untuk tiga wilayah ini daripada 38 wilayah jadi situasi terkawal dan saya akan terus pantau,” katanya.
Dalam pada itu, beliau turut mengumumkan penubuhan Badan atau Pasukan Petugas Rehabilitasi dan Rekonstruksi yang berperanan mengawal selia proses pemulihan pasca banjir.